Friday, 1 March 2013

Jalan Rusak dan Sikap Berkendara

Jalan Rusak dan Sikap Berkendara. Membicarakan kembali tentang safety riding. Sungguh kaget mbak/mas bro, begitu membaca Koran yang disodorkan salah satu teman sukanyaMOTOR. Gimana tidak, hanya gara-gara menghindari jalanan rusak, sebuah bus menabrak tebing yang mengakibatkan 17 penumpangnya tewas. Angka yang fantastis untuk sebuah kecelakaan. Berikut gambar yang sempet sukanyaMOTOR abadikan langsung dari korannya (warta jateng).

 bus yang naas

Kejadian yang menimpa bus Pariwisata Mustika Mega Utama itu terjadi di Jalan Raya Puncak KM89 Kampung Pangkolan, Cipanas, Cianjur, pada hari Rabu kemarin (27/2). Ada yang menduga bahwa bus mengalami rem blong, akan tetapi hasil penyelidikan terakhir menyebutkan bahwa bus kehilangan kendali setelah sopir bermanuver untuk menghindari jalanan yang rusak.

Ini bukan yang pertama kalinya pemakai jalanan umum tewas akibat kondisi jalan yang jauh dari sempurna. Beberapa waktu lalu diberitakan seorang biker tewas terlindas truk setelah kendaraannya oleng akibat terperosok lubang jalanan. Kemudian dilain kesempatan juga tersiar kabar dua orang biker tewas dengan cara dan sebab yang sama.

Kondisi jalan diakui atau tidak memang menjadi penyebab utama insiden tersebut, dan mestinya penyelenggara jalanpun tidak boleh sekedar lempar handuk atas insiden-insiden terebut. Harus ada perbaikan. Tapi disini sukanyaMOTOR tidak akan membahas hal tersebut, sudah ada yang lebih pintar dan berpengalaman untuk melakukannya. sukanyaMOTOR hanya ingin memberikan tips untuk meingkatkan tingkat keamanan berkendara hubungannya dengan kondisi jalan yang tidak sempurna di negeri tercinta ini, toh human error juga cukup berperan dalam hal ini. Beberapa diantaranya adalah :

1. Jangan ngebut dijalanan yang belum  (baru) kita kenali kondisinya. Harus ekstra hati-hati dan fokus termasuk juga pada titik-titik blind spot, semisal : tikungan, posisi di belakang kendaraan yang lebih besar, dll.
2. Jangan memaksakan diri untuk menghindari jalanan yang rusak. Perhatikan situasi dan kondisi sekitar serta kesiapan kita
3. Hindari kendaraan-kendaraan besar. Menepi atau lewati.
4. Pegang stang motor dengan kuat dan benar. (hal yang sering diabaikan oleh para ladies biker. Megang dengan posisi tangan terbalik, megang hanya dengan dua jari. Bla…bla..blaa)
5. Hindari membawa tas cangklong, karena akan mempengaruhi keseimbangan. (lagi-lagi ladies biker sering mengabaikan hal ini)
6. Terakhir, gunakan safety gear semaksimal mungkin. Utamanya helm fulface (baca artikel sukanyaMOTOR sebelumnya, disini)
Demikian, semoga bermanfaat.





Categories: ,